Apabila sekarang anda telah memiliki kamera SLR baru, menenteng-nenteng SLR kemanapun anda pergi dan memotret beragam obyek, dari wajah orang-orang disekitaran. Lalu menguploadnya ke dunia online dengan rasa senang hasil bidikan sendiri.
Seiring dengan jam terbang yang
meningkat, cepat atau lambat anda akan mulai berpikir untuk menambah
pernak-pernik yang berhubungan dengan sistem SLR yang anda miliki.
Namanya juga pernak – pernik, pilihan yang tersedia hampir tidak
terbatas dan membuat kita mudah terseret dan kehilangan prioritas.
Jadi, sebenarnya aksesoris apa saja sih yang paling berguna bagi pemilik SLR? berikut saya pilihkan 7 jenis untuk anda:
1. Tas Kamera
Tersedia beragam jenis tas kamera
di pasaran, tinggal pilih yang sesuai selera: dari backpack, ikat
pinggang, sling-slide (menyamping) sampai yang mirip koper. Yang jelas
tas kamera disini berfungsi agar kita bisa menyimpan kamera dan lensa
yang kita miliki selama bepergian secara aman. Tidak jatuh, aman dari
benturan dan aman dari air.
2. Kit Pembersih
Untuk menjaga kondisi eksterior
lensa dan kamera agar selalu bersih, anda memerlukan lap mikrofiber dan
cairan pembersih khusus. Terutama untuk lensa, sebisa mungkin anda
melindungi lensa dengan filter UV (lihat filter dibawah), biasanya untuk
lensa cukup gunakan blower. Kit pembersih bisa dibeli di toko-toko
kamera.
Saya tidak menyarankan anda
membersihkan bagian interior kamera (apalagi sensor), serahkan saja pada
ahlinya: biasanya toko kamera menyediakan layanan sensor cleaning. Toh
kebanyakan SLR sekarang memiliki fasilitas self-cleaning yang cukup
handal untuk menyapu debu dari sensor. Baca juga cara mendeteksi ada atau tidaknya kotoran di sensor kamera anda.
3. Tripod
Tripod, monopod, gorillapod,
apapun fungsinya adalah membantu anda menghasilkan foto yang tajam saat
mengambil eksposur long shutter. Dibandingkan jenis lainnya, tripod
masih tetap paling populer, karena relatif lebih handal dan tangguh.
Pastikan anda membeli tripod
dengan kemampuan menahan beban yang cukup, kaki-kakinya cukup gampang di
perpanjang (dan diperpendek), memiliki mekanisme pemasangan dan
pelepasan kamera yang enak serta memiliki kepala dengan gerakan yang
fleksibel (saya sarankan jenis ball head).
4. Flash Eksternal
Flash ekternal akan secara
drastis meningkatkan kualitas foto anda jika dibandingkan sewaktu anda
menggunakan flash bawaan yang melekat di kamera SLR. Memiliki power yang
jauh lebih besar, kemampuan kontrol yang jauh lebih fleksibel, dan kita
bisa mengatur arah pencahayaan yang jatuh ke obyek secara lebih mudah.
Dengan flash eksternal anda akan
bisa menghasilkan pencahayaan yang jauh lebih lembut, rata dan cerah
dibandingkan kalau menggunakan flash bawaan.
5. Filter
Filter adalah aksesoris yang
cukup esensial bagi sistem SLR. Dari beragam jenis filter, ada 3 jenis
yang layak anda pertimbangkan untuk dibeli:
- Filter Proteksi (Filter UV atau Netral) – fungsi nyatanya adalah melindungi lensa anda, filter ini relatif murah sehingga anda akan ‘ikhlas’ menjadikannya sebagai bemper yang dipasang didepan lensa. Biarkan filter yang bersentuhan dengan udara kotor-tangan-cipratan air, dan bukan lensa yang harganya bisa berlipat-lipat lebih mahal.
- Filter Polarisasi atau CPL – mengubah langit sehingga terlihat lebih ‘dalam’, menghilangkan refleksi di air (atau kaca), agar pepohonan tampak lebih hijau. Gampangnya ini adalah ibarat kacamata hitam bagi lensa anda.
- Filter ND (Neutral density) dan Grad-ND – mengurangi jumlah cahaya yang masuk ke kamera anda. Jika anda ingin menghasilkan foto air terjun yang tampak seperti kapas (shutter panjang) sementara hari masih terlalu siang, maka anda akan memerlukan Filter ND supaya cahaya bisa dikurangi. Sementara filter ND Gradasi (Grad-ND) berfungsi seperti ND dengan tingkat penggelapan yang bersifat gradasi (bagian atas lebih gelap dan semakin ke bawah semakin terang). Grad-ND sangat berguna saat anda akan memotret landscape yang melibatkan langit, karena beda terang yang sangat mencolok antara langit dan tanah.
6. Shutter Release
Selain tripod, aksesoris tambahan
yang akan meningkatkan ketajaman hasil foto anda adalah shutter
release. Dengan shutter release, kita tidak perlu memencet tombol
shutter di kamera, cukup gunakan shutter release sehingga anda bisa
mengaktifkan shutter dari jauh. Ya, fungsinya mirip remote control TV
anda. Shutter release tersedia dalam 2 pilihan: kabel dan wireless.
7. Verikal Grip (VG)
Jika anda mulai lebih intensif
memotret sementara kamera anda belum memiliki fitur pegangan vertikal
dari sononya, belilah vertikal grip tambahan. Selain sangat membantu
saat memotret dalam orientasi portrait (vertikal), VG juga berfungsi
sebagai batere cadangan, sehingga tidak perlu khawatir kehabisan batere
saat asyik menjepret.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar